Teks Eksemplum

 Teks Eksemplum/Cerita Inspirasi 

Teks eksemplum termasuk teks cerita (story genre) yang mengisahkan tokoh atau pelaku. Kisah tersebut diawali dengan pengenalan tokoh, kemudian dilanjutkan dengan insiden dan peristiwa yang dialami tokoh, lalu ditutup dengan  interpretasi yang  muncul dari dalam diri tokoh. Cerita tersebut singkat dan dapat menggugah pembaca untuk bersimpati, peduli, dan berempati pada ceritanya. Empati adalah kemampuan seseorang untuk mengenali dan merasakan perasaan orang lain. Karena pikiran, kepercayaan, dan keinginan seseorang berhubungan dengan perasaanya, seseorang yang berempati akan mapu mengetahui pikiran dan mood orang lain. Simpati adalah suatu proses seseorang merasa tertarik terhadap pihak lain sehingga mampu merasakan apa yang dialami, dilakukan, dan diderita orang lain. Simpati akan berlangsung apabila terdapat pengertian pada kedua belah pihak. Seseorang merasa simpati kepada orang lain karena sikap, penampilan, wibawa, atau perbuatannya.

A.      Mengidentifikasi informasi Teks Eksemplum/Teks Cerita Inspirasi

Teks eksemplum memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

1.       Memiliki judul.

2.       Ceritanya sistematis (urutan peristiwa yang jelas).

3.       Bentuk cerita tidak terlalu panjang.

4.       Berisi terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan.

5.       Isi ceritanya mengandung simpati, kepedulian, atau empati.

6.       Ide cerita bisa muncul dari fenomena dalam masyarakat.

7.       Cerita mampu menggugah pembaca untuk melakukan perubahan yang lebih baik.

8.       Pesan yang disampaikan secara implisit dan disampaikan dengan memilih kata-kata yang menyentuh hati.

Cara mengidentifikasi informasi dari teks eksemplum sebagai berikut:

1.       Bacalah dengan saksama setiap paragraph yang terdapat dalam teks cerita inspirasi.

2.       Temukan tema atau topik masalah yang dibahas dalam teks eksemplum.

3.       Temukan pelajaran hidup yang dapat  diperoleh dari teks eksemplum.

4.       Temukan pedoman hidup berdasarkan pelajaran hidup yang telah ditemukan.

B.      Jenis Teks Eksemplum/Teks Cerita Inspirasi

Teks eksemplum dapat diklasifikasikan dalam beberapa jenis. Berdasarkan sifat peristiwanya, teks ini dibagi menjadi teks eksemplum nonfiksi dan teks eksemplum fiksi. Berdasrkan tokohnya dibagi menjadi teks cerita inspirasi tokoh terkenal, teks cerita inspirasi sufi, dan teks cerita inspirasi binatang.

a)      Teks Eksemplum/Cerita Inspirasi Tokoh Terkenal

Teks cerita inspirasi tokoh terkenal adalah teks yang menceritakan kisah orang-orang terkenal. Orang terkenal yang diaksud bersifat nonfiksi. Salah satu contoh teks cerita inspirasi tokoh terkenal di Indonesia Andrie Wongso. Contoh kisah inspirasi tokoh terkenal berupa cerita fiksi adalah Sepasang Kakek Nenek di KRL.

b)      Teks Eksemplum/Cerita Inspirasi Sufi

Teks cerita inspirasi sufi adalah teks cerita inspirasi yang menceritakan kisah-kisah sufi atau pemuka agama. Teks cerita inspirasi sufi menceritakan pengalaman sehari-hari seorang sufi. Tokoh sufi dalam teks cerita ini bersifat nonfiksi ataupun fiksi.

c)       Teks Eksemplum/Cerita Inspirasi Binatang

Teks cerita inspirasi binatang adalah teks cerita inspirasi yang menggunakan tokoh seekor bintang. Teks cerita ini mengumpamakan binatang seperti manusia. Dalam teks cerita ini, dapat berbicara, berpikir, bertingkah laku, berkegiatan layaknya seperti manusia.

C.     Menyimpulkan Informasi dari Teks Eksemplum/Teks Cerita Inspirasi

Teks cerita inspirasi dapat disimpulkan. Simpulan cerita tersebut disampaikan secara tersirat. Langkah-langkah menyimpulkan isi teks eksemplum sebagai berikut:

1.       Bacalah dengan cermat teks cerita tersebut.

2.       Pahami isi teks cerita tersebut.

3.       Tentukan garis besar atau inti cerita tersebut

4.       Tentukan nilai-nilai pelajaran yang dapat di petik dalam cerita tersebut sebagai simpulan cerita.

D.   Struktur Teks Eksemplum/Teks Cerita Inspirasi

1. Orientasi
Merupakan bagian awal teks. Bagian ini biasanya berisi tentang pengenalan tokoh. Contoh: Dia memiliki kesabaran dan juga disiplin yang tinggi.
2. Insiden
Merupakan bagian yang mengandung permaslahan yang dihadapi oleh tokoh. Contoh: Rayyan lupa mengerjakan pekerjaan rumah yang diberi oleh rurunya karena kemarin malam terteidur.
3. Interpretasi
Merupakan bagian yang mengandung pesan moral, evaluasi, dan juga akibat dari masalah yang dialami tokoh.


Postingan populer dari blog ini

Teks Fantasi

Menelaah Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi